Pengendara Motor Nyelonong Masuk Hall Stasiun Yogyakarta

Pengendara Motor Nyelonong Masuk Hall Stasiun YogyakartaPengendara Motor Nyelonong Masuk Hall Stasiun Yogyakarta

YOGYAKARTA – Pengendara Motor Nyelonong baru- baru ini Viral beredar sebuah video dimedia sosial (sosmed), yang memperlihatkan kelakuan tidak biasa dari seorang pengendara motor yang menerobos masuk kedalam hall stasiun di Yogyakarta.

Setelahnya, berdasarkan informasi yang diterima ternyata pengendara itu dalam keadaan mabuk berat hingga terjadi hal yang tidak biasa tersebut. Aksi dari pengendara motor nyelonong masuk ke stasiun tersebut. Akhirnya viral setelah videonya diunggah di sejumlah akun medsos.

Pengendara Motor Nyelonong Masuk Stasiun Ternyata Mabuk

Melihat kejadian tersebut, petugas yang sedang berjaga di lokasi tersebut langsung memberikan arahan dan mengarahkan kepada pengendara tersebut untuk keluar dengan sepeda motornya.

Tanpa ada perlawanan, lalu pengendara tersebut mengikuti arahan dari petugas untuk keluar dari hall Stasiun Yogyakarta.

Merespon hal tersebut, Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Bapak Krisbiyantoro mengkonfirmasi. Bahwa kejadian seorang pengendara motor nyelonong masuk stasiun tersebut benar terjadi pada Sabtu (21/10/2023).

“Pengendara motor yang menyelonong masuk tersebut sempat ditanya petugas stasiun yang berjada, lalu ia menjawab bahwa ia hanya ingin pulang ke rumah. Setelah ditelusuri ternyata pengendara tersebut sedang dalam pengaruh minuman keras (Mabuk),” Ungkapnya saat dikonfirmasi, sabtu.

“Kejadian tersebut tidak sampai berujung ricuh dan memakan korban berkat penanganan yang sigap dari petugas ditempat,” jelasnya.

Daop 6 menghimbau kepada masyarakat untuk tidak meniru/melakukan perilaku yang sama seperti pengendara tersebut. Karena hal itu sangat membahayakan, apalagi jika sedang dalam kondisi ramai pengunjung.

Masyarakat boleh memanfaatkan Hall Timur Stasiun Yokyakarta sebagai commercial public space, yang dimana masyarakat bisa memanfaatkan untuk kegiatan yang tidak bersifat komersil. Misalnya seperti pameran lukisan ataupun miniatur lokomotif,”tutupnya.

Stasius Yogyakarta Telah Menerapkan Pembayaran Nontunai

Per tanggal 1 September 2023, Stasiun Yogyakarta telah mulai menerapkan pembayaran Nontunai, dengan menggunakan uang elektronik/ debil untuk area parkirnya.

Area parkir dari stasiun itu sendiri dikelolah oleh anak perusahaan PT. KAI, yaitu PT Reska Multi Usaha. Adapun sistem pembayaran untuk area parkir stasiun tersebut menggunakan Kartu Uang Elektronik, seperti E-Money(Mandiri), TapCash(BNI), BRIZI (BRI), dan FLAZZ ( BCA), dan KMT Commuterline.

Penerapan sistem ini dianggap efektif dalam mengatasi human error dari selisih perhitungan kembalian, yang mungkin bisa terjadi. Sistem ini juga mengeluarkan struk sebagai bukti pembayaran yang sah.

BACA JUGA : KAMPUNG MATI DI INDONESIA, VIRAL DI MEDIA SOSIAL