Istana Buckingham kembali di kejut kan dengan berita dari Kerajaan Inggris, yaitu Raja Charles III yang di diagnosis mengidap kanker. Dalam prosedur penanganan pembesaran prostat jinak yang di lakukan Raja tersebut di Rumah Sakit terdapat masalah terpisah yang menjadi perhatian. Masalahnya setelah di lakukan serangkaian tes diagnostik beliau ter identifikasi kanker.
Raja Charles yang di diagnosis mengidap kanker pun mulai melakukan serangkaian perawatan rutin. Dan selama waktu tersebut beliau tidak boleh melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan publik. Beliau akan terus menjalankan urusan negara dan urusan resmi seperti biasa.
Raja yang berterima kasih kepada para tim medis atas intervensi cepat mereka. Beliau tetap bersikap positif terhadap perlakuan yang di terimanya dan berharap supaya mereka dapat kembali menjalankan tugas publik secepat mungkin.
Sang Raja pun memilih untuk membagikan diagnosisnya untuk mencegah spekulasi. Dengan harapan supaya mereka dapat membantu dalam pemahaman publik bagi semua orang di seluruh dunia yang mengidap penyakit kanker.
BACA JUGA : Polisi Akan Bongkar Makam Anak Tamara Tyasmara
Raja memberi tahu kepada kedua putranya yaitu Pangeran William dan Pangeran Harry secara langsung terkait dengan diagnosis kanker nya. Hal yang sama dilakukannya pula terhadap ketiga saudara kandungnya sebelim istana merilis pengumuman resmi .
Adapun juru bicara dari Pangeran Harry menginformasikan bahwa dia telah berbicara dengan ayahnya terkait kondisi kesehatannya. Sang pangeran yang kami bermukim Montecita, California, Amerika Serikat bersama dengan istri dan anaknya yang sudah tiba di kampung halamannya.
Kemunculan Raja di publik di umumkan bahwa dia ter diagnosis kanker di hari Minggu (4/2) saat dia dan Ratu Camila mengakhiri kebaktian di gereja . Publik yang merasa kecewa. Istana pun tidak berencana memberikan informasi terkini secara berkala terkait kondisi kesehatan yang di alami oleh Raja Charles III.